Ilustrasi Google Search Console

Memahami Arti “Position” di Google Search Console

Memahami Arti “Position” di Google Search Console: Panduan Lengkap untuk Pemula hingga Mahir

Google Search Console (GSC) adalah alat yang sangat penting bagi pemilik website, digital marketer, dan praktisi SEO. Salah satu metrik utama dalam GSC yang sering membingungkan adalah “Position” atau posisi. Apa sebenarnya arti angka-angka pada kolom posisi ini? Mengapa bisa muncul angka seperti 5,3 atau bahkan 70,4? Artikel ini akan membahas secara menyeluruh dan mendalam mengenai makna posisi di Google Search Console serta bagaimana Anda bisa menggunakannya untuk meningkatkan performa SEO situs Anda.

Apa Itu “Position” di Google Search Console?

Kolom “Position” dalam laporan Performance (Kinerja) di GSC menunjukkan peringkat rata-rata dari sebuah URL di hasil pencarian Google (SERP) untuk kueri tertentu. Ini menunjukkan posisi di mana halaman Anda tampil dalam hasil pencarian berdasarkan kata kunci yang dicari pengguna.

Contoh:

  • Jika posisi menunjukkan angka 1,0, berarti halaman Anda rata-rata muncul di urutan pertama.
  • Jika posisi menunjukkan angka 5,3, artinya halaman Anda muncul di antara posisi 5 dan 6.
  • Jika posisinya 70,2, halaman Anda tampil jauh di bawah – kemungkinan di halaman 7 Google.

Cara Google Menghitung “Average Position”

Perlu dipahami bahwa angka “position” bukanlah satu nilai tetap, melainkan rata-rata dari semua tayangan (impressions) untuk kueri tersebut. Jika halaman Anda tampil di posisi 3 untuk sebagian tayangan dan di posisi 7 untuk tayangan lainnya, maka angka yang muncul di GSC adalah rata-rata dari semua posisi tersebut.

Misalnya:

  Tayangan 1: Posisi 3
  Tayangan 2: Posisi 4
  Tayangan 3: Posisi 5
  Rata-rata posisi: (3 + 4 + 5) / 3 = 4,0
  

Jadi jangan heran jika melihat angka desimal seperti 4,7 atau 11,2 — itu adalah hasil pembulatan dari semua posisi halaman Anda selama periode waktu tertentu.

Apa Artinya Jika Posisi Menunjukkan Angka 60 atau 70?

Posisi di atas 50 seperti 60 atau 70 berarti halaman Anda muncul sangat jauh dalam hasil pencarian Google — tepatnya di halaman ke-6 atau ke-7. Dengan asumsi setiap halaman Google menampilkan 10 hasil organik, maka:

  • Posisi 60 = halaman ke-6 Google
  • Posisi 70 = halaman ke-7 Google

Hampir tidak ada pengguna yang menjelajahi sampai ke halaman 6 atau 7. Jadi jika Anda melihat posisi seperti ini, kemungkinan besar konten Anda belum cukup relevan atau belum cukup dioptimalkan untuk bersaing di hasil pencarian.

Ilustrasi Position di GSC

Faktor Penyebab Posisi Rendah (60–70 ke atas)

  1. Persaingan yang Tinggi: Banyak website besar dan otoritatif juga menargetkan kueri tersebut.
  2. Konten Kurang Relevan: Konten Anda tidak cukup menjawab maksud pencarian pengguna.
  3. SEO On-Page Lemah: Tag judul, meta deskripsi, heading, dan penggunaan kata kunci tidak optimal.
  4. SEO Off-Page Lemah: Minimnya backlink berkualitas yang mengarah ke halaman Anda.
  5. Kecepatan Situs Lambat: Halaman lambat diakses bisa menurunkan peringkat.
  6. Website Belum Mobile-Friendly: Desain yang tidak responsif berdampak pada ranking, terutama di perangkat seluler.
  7. Authority Rendah: Domain baru atau situs tanpa reputasi akan sulit bersaing di kueri yang padat pesaing.

Bagaimana Cara Meningkatkan Posisi di Google Search Console?

Jika Anda ingin memperbaiki posisi rata-rata di GSC, Anda perlu melakukan kombinasi antara optimasi teknis dan konten. Berikut langkah-langkah strategis yang bisa diterapkan:

1. Audit Kata Kunci dan Halaman

Gunakan laporan di GSC untuk mengidentifikasi kueri mana yang memiliki posisi rendah. Fokuskan pada kueri yang memiliki tayangan tinggi tapi posisi buruk. Ini adalah peluang terbesar Anda untuk meningkatkan CTR dan posisi.

2. Tingkatkan Kualitas Konten

  • Perpanjang dan perdalam pembahasan konten.
  • Gunakan media pendukung: gambar, tabel, grafik, dan video.
  • Jawab pertanyaan umum dan pastikan sesuai dengan maksud pencarian (search intent).

3. Optimasi SEO On-Page

  • Perbaiki struktur heading (H1, H2, H3)
  • Gunakan kata kunci utama dan LSI secara natural
  • Optimalkan tag meta title dan meta description
  • Pastikan URL bersih dan SEO-friendly

4. Bangun Backlink Berkualitas

Backlink dari situs otoritatif bisa meningkatkan domain authority dan membantu posisi halaman naik di SERP.

5. Tingkatkan Kecepatan dan Pengalaman Pengguna

  • Optimalkan gambar (kompresi)
  • Gunakan caching
  • Pastikan situs mobile-friendly dan responsif

6. Update dan Refresh Konten Lama

Konten yang sudah lama sering kali tidak lagi relevan. Perbarui dengan informasi terbaru agar tetap bersaing.

7. Gunakan Internal Linking

Membantu mesin pencari memahami struktur situs Anda dan mendistribusikan otoritas ke halaman yang ingin Anda naikkan.

Kesalahan Umum Saat Menafsirkan “Position”

  1. Mengira posisi pasti: Ingat, angka di GSC adalah rata-rata, bukan posisi tetap.
  2. Mengabaikan konteks tayangan: Posisi 8 dengan 10.000 tayangan lebih berharga daripada posisi 1 dengan 10 tayangan.
  3. Fokus ke angka, bukan performa: Yang lebih penting dari posisi adalah klik, CTR, dan konversi.

Posisi Bagus Tapi Trafik Rendah? Inilah Penyebabnya

Banyak website mengalami fenomena “ranking tinggi tapi trafik rendah.” Beberapa alasan:

  • Judul halaman tidak menarik (low CTR)
  • Meta description tidak menggoda pengguna untuk klik
  • Snippet tidak jelas, atau tidak mencerminkan isi konten
  • Posisi tinggi untuk kueri yang tidak punya volume pencarian

Posisi Buruk Tapi Klik Tinggi? Bisa Juga!

Ada juga halaman yang tampil di posisi rendah tapi tetap mendapat banyak klik. Hal ini bisa terjadi jika:

  • Judul sangat menarik atau kontroversial
  • Menargetkan kueri long-tail yang sangat spesifik
  • Konten Anda dibagikan dan mendatangkan klik langsung (bukan hanya organik)

Penutup: Manfaatkan Data Posisi untuk Strategi SEO yang Lebih Cerdas

Data “position” di Google Search Console bukan hanya angka — melainkan petunjuk berharga tentang bagaimana Google memandang halaman Anda dibanding pesaing. Posisi rendah bukan akhir dari segalanya, tapi sinyal untuk bertindak. Dengan memahami arti di balik angka tersebut dan mengambil langkah strategis, Anda bisa mengubah posisi 70 menjadi 7, dan mengubah tayangan menjadi klik serta konversi.

Jangan lupa untuk terus memantau metrik lain seperti CTR (Click-Through Rate), jumlah klik, dan tayangan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang performa SEO Anda.

Teruslah belajar, pantau data, dan lakukan perbaikan bertahap. SEO adalah maraton, bukan sprint.